DCDC Music Chart - #3rd Week of September 2022

DCDC Music Chart - #3rd Week of September 2022

Masuk minggu ketiga bulan September tahun 2022, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma (Asiaminor, Taring) kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Samsara - "Ease Your Mind"

Keputusan mereka untuk "menolak" dikategorikan dalam genre tertentu nampaknya cukup cocok jika mendengar karyanya. Dalam artian positif, Samsara cukup mampu membentuk karakternya dengan bermain dan bereksplorasi di berbagai warna musik tanpa terkesan memaksakan. "Ease Your Mind" adalah salah satu contoh mengapa grup band dari bagian selatan Jakarta ini patut untuk diperhitungkan dan masuk dalam daftar putar di gawai kamu.

 

Mad Madmen - "Mad Mad Woman"

Mad Madmen awalnya hanya digawangi oleh Kalam Mahardika (gitaris/vokalis) dan Marvin Muhammad (basis/vokalis), hingga kemudian dua orang ini merekrut Thareq Satria untuk mengisi drum pada Maret 2018. Bermula untuk sebuah proyek solo gitaris Kalam yang memainkan sebagian besar lagu instrumental, hingga akhirnya mereka bereksplorasi lewat balutan musik funk dengan penekanan naratif, yang menjadi fondasi musik Mad Madmen. Dikuatkan juga dengan harmoni, lirik yang dinamis, serta struktur chord ciamik, Mad Madmen cukup percaya diri muncul ke permukaan lewat karya yang mereka hasilkan.

 

Ruang Sempit Projekartah - "Bukan Berdedikasi"

Ruang Sempit Projekartah terbentuk akhir tahun 2015 di Bogor. Dalam lagu-lagunya kelompok ini kerap memasukan unsur alternative-rock, sebagai benang merah karyanya. Lima tahun terbentuk, kelompok ini akhirnya berhasil melahirkan sebuah single ke permukaan, lewat sebuah lagu berjudul “Bukan Berdedikasi”, yang minggu ini terpilih masuk ke DCDC Chart.

 

Saltdust - "Yellow Light"

Hadir satu nama baru di dunia musik alternative-rock. Mereka adalah Saltdust, band bentukan 2019 akhir dengan formasi Rizky (vokal & gitar), Dwiki (gitar), Poppy (bas & vokal latar) dan Haris (drum). Ke-empatnya memiliki referensi musik yang sama, seperti Basement, Turnover, Title Fight dan lain-lain. Menggabungkan inspirasi dari tiap personil, mereka mengidentifikasi musik yang dihasilkan menjadi bernuansa gelap dan minor. Nama Saltdust sendiri dipilih berdasarkan karakter musik yang mereka bangun: petikan suara gitar yang salty dengan suara bas yang kotor dan bumbu progresif pada ketukan drumnya. Satu hal yang kemudian mereka aplikasikan lewat single berjudul ‘’Yellow Light".

 

Kota & Ingatan - "Alur"

Unit yang seringkali mengisi sejumlah panggung di Yogyakarta ini punya otentisitas dalam karyanya. "Alur" adalah salah satu karya yang jadi andalan saat mendengarkan karya Kota & Ingatan. Musikalitas dan lirik yang menarik, ditambah produksi yang ciamik jadi satu paket lengkap yang ditawarkan Kota & Ingatan, sehingga mereka dirasa pantas untuk ada di tangga DCDC Music Chart episode kali ini.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #2nd Week of September 2022


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner