Ingin Tenang Lewat Cara Instan:

Ingin Tenang Lewat Cara Instan: "Kesurupan"

Foto didapatkan dari siaran pers. Kredit foto: Ucok Olok.

Jangar menyebar video musik kedua, “Kesurupan” yang diambil dari album perdana mereka, Jelang Malam. Visualisasi dari pengalaman rekreasi menggunakan ganja sintetis di masa lalu yang dibuat menjadi lagu. Tentang tren coba-coba anak muda yang mencari alternatif pengganti sativa dan indica yang ilegal di bumi pertiwi, tetapi malah terjerumus versi instan. Ketergantungan sintetis dan teringat sepanjang masa. 

Garda terdepan heavy rock asal Denpasar, Bali – Jangar yang diperkuat oleh Gusten (vokal), Pasek (drum), Dewa Adi (gitar), dan Raibio (bass) resmi merilis video musik terbaru mereka berjudul "Kesurupan". Video musik milik Jangar kali ini sudah dapat disimak di kanal YouTube Berita Angkasa dan kembali disutradarai oleh Aditya Muhara, sosok di balik video musik “MSG” berjuta rasa.

"Kesurupan" diambil dari album perdana mereka Jelang Malam yang menebar bisa sejak Oktober 2019 lalu. Album ini dirilis oleh Berita Angkasa, label rekaman yang menaungi grup musik Kelompok Penerbang Roket, Kurosuke, Rafi Muhammad dan Sapphira Singgih. Jelang Malam berisikan sepuluh nomor dengan tema seputar sosial politik, kematian, kelahiran, hingga alam baka yang dibalut distorsi rock berat dan siraman tiada henti arak Bali yang keras

Mencari opsi dikarenakan faktor ekonomis, rekreasi tiada henti, kemudian meracau. Penyesalan menunggu datang. Sompral, tindak-tanduk seperti hilang kendali, gontai tak tentu arah, kejang-kejang hingga akhirnya “Kesurupan”. Lagu ini bercerita tentang fenomena menyedihkan yang sempat marak di kalangan muda-mudi beberapa tahun lalu; ganja sintetis.

“Anak-anak muda berusaha menciptakan berbagai alternatif untuk menggantikan keberadaan rekreasi ganja yang ilegal di Indonesia. Produk sintetis tersebut merupakan bagian dari eksperimen-eksperimen yang tidak dapat dipertanggungjawabkan asal-usulnya,” ucap Gusten.

Ia kemudian melanjutkan: "Lagu ini juga merepresentasikan apa yang saya alami beberapa tahun silam. Ingin tenang tetapi dengan cara instan. Tidak terlalu memikirkan sekitar dan malah terjebak ke budaya coba-coba hingga ketergantungan. Tapi, ya masa lalu sudah menjadi lagu; yang bisa didengarkan sambil teringat sepanjang masa."

BACA JUGA - Resensi Album Paling Spiritual Sepanjang 2019: 'Jelang Malam' dari Jangar

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner