Menjelang Album ‘Bloodlines’, Serigala Malam Tayangkan “Forging the Blade” : The Documentary Series

Menjelang Album ‘Bloodlines’, Serigala Malam Tayangkan “Forging the Blade” : The Documentary Series

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Serigala Malam

Tim Serigala Malam membedah tentang proses pembuatan albumnya jadi semacam documentary series yang dirangkum epic dan baik hingga menjadi salah satu trigger issues yang layak disimak sebelum mendengarkan album ‘Bloodlines’ secara utuh

Bloodlines menjadi tajuk dari album ke-3 milik Serigala Malam. Setelah hampir 5 tahun pengerjaan (mulai tahun 2017, selesai di tahun 2022), akhirnya album ini rampung dan akan dirilis secara fisik maupun digital pada bulan Juni 2022. Semenjak pengerjaannya tahun 2017, Serigala Malam telah mengeluarkan beberapa single yang juga akan masuk dalam album Bloodlines ini (Single “Breaking Bad” dirilis tahun 2017 dan B.T.F.T.W (Born To Fuck The World) dirilis tahun 2019)

Masih dalam rangkaian album ke-3, Serigala Malam telah merilis mini-series di kanal Youtube mereka bertajuk “Forging the Blade” : The Documentary Series. Dalam documentary tersebut tim Serigala Malam mencoba sedikit membedah tentang proses pembuatan album yang tidak singkat ini. Semacam documentary series yang dirangkum epic dan baik hingga menjadi salah satu trigger issues yang layak disimak sebelum mendengarkan album Bloodlines secara utuh nantinya.

Tidak banyak yang diharapkan oleh para personil Serigala Malam terhadap album ini, karena album ini begitu personal dan sentimental. Para personil hanya sepenuhnya mencurahkan daya, tenaga, memori dan passion mereka di album ini. Oleh karena itu para personil tidak mau terbebani oleh harapan akan menjadi apa album ini nantinya. Tepatnya para personil lebih menikmati proses dan hasil akhir dari album ke-3 yang mereka kerjakan ini bagi diri mereka sendiri.

Album ini akan sangat berbeda dengan dua album Serigala Malam terdahulu (The Prove-2010, Hibernate in Harder Pain-2015). Dari segi musik dan lirik, pesan dan juga cerita yang disampaikan semua akan tampak berbeda. Hal ini dapat disimak dari mini-series mereka, di mana mereka memberikan sedikit spill of tracks yang akan ada dalam album nanti.

Serigala Malam bekerjasama dengan salah satu label rekaman baru yang berbasis di kota Yogyakarta untuk perilisan album ke-3 ini bernama Wild Youth Records. Label ini sepenuhnya membantu tim Serigala Malam untuk perilisan fisik berupa CD, limited Boxset, tour, hingga launch album rehersal party yang akan digelar di penghujung tour Jawa – Kalimantan – Bali – Sumatera nanti.

Serigala Malam telah merancang campaign yang panjang untuk treatment album ini, movement berkelanjutan dan tidak hanya berhenti setelah album ini dirilis. Seperti dapat dilihat animo khalayak dan audience setia Serigala Malam sendiri, bahwa album ini sudah menjadi sesuatu yang sangat ditunggu. Oleh karena itu penggarapan isu tentang album ini bisa menjadi sebuah berita yang amat menarik dan layak diikuti.

BACA JUGA - The Rolljams Tuangkan Perasaan ‘Dighoshting’ Dalam Single “Don’t Leave Me”

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner