Rak Buku Gandeng Pure Saturday Rilis Novel

Rak Buku Gandeng Pure Saturday Rilis Novel "Gala & Elora"

Sumber Foto : Diambil dari rilisan pers buku Gala & Elora

Tentang pemilihan judul “Gala & Elora” ini Wenky juga mengakui jika pemilihan judul tersebut diambil karena dua nama itu cukup melekat dengan Pure Saturday, khususnya Elora, yang diakui olehnya menjadi lagu dan album favorit dari Pure Saturday

Musik adalah sebuah entitas yang sifatnya universal hingga interpretasinya bisa liar seliar-liarnya. Terlebih jika liriknya menggunakan metafora-metafora yang artinya dapat disangkutkan ke berbagai hal. Salah satu band yang mampu menciptakan interpretasi indah di setiap lagu-lagunya adalah Pure Saturday, sebuah band indie-pop kawakan asal Bandung. Band yang kini digawangi oleh Satria Nur Bambang, Ade Purnama, dan Arief Hamdani ini banyak menorehkan barisan karya yang tidak hanya bagus secara estetikanya saja, akan tetapi karyanya mampu memberi impact cukup signifikan bagi penikmatnya.

Beberapa bulan lalu, Jangan Kolektif menginisiasi lahirnya sebuah album tribute berjudul P.S. Our Sincere Desire yang berisikan band-band muda tanah air yang membawakan kembali lagu-lagu Pure Saturday dengan ragam musiknya masing-masing. Hal ini menjadi suguhan menarik kala band-band ini menerjemahkan musik Pure Saturday dengan cara dan gaya bermusik yang beragam.

Mengamini tentang ‘interpretasi’, nampaknya Pure Saturday mampu merealisasikan hal tersebut yang terlihat dari banyaknya para penikmat musik-musiknya (Pure Saturday), yang muncul dengan mengolah karya-karyanya yang diambil dari karya Pure Saturday sebagai benang merahnya. Dan salah satu penggemar Pure Saturday yang berkarya dengan inspirasi dari lagu-lagunya mereka adalah Wenky Wiradi. Wenky adalah penulis yang mencoba menginterpretasikan 13 lagu Pure Saturday dalam format buku novel berjudul “Gala & Elora”. Hal ini seakan menambah panjang daftar interpretasi karya Pure Saturday yang dibuat oleh para penggemarnya. Buku yang diterbitkan oleh Rak Buku Publishing ini ditulis berdasarkan hasil interpretasi Wenky terhadap 13 lagu Pure Saturday yang dibagi ke dalam 13 bab cerita tentang dua orang tokoh utama bernama Gala dan Elora. Ada banyak interpretasi lirik lagu Pure Saturday yang kemudian menjadi benang merah cerita setiap bab-nya.

Tentang pemilihan judul “Gala & Elora” ini Wenky juga mengakui jika pemilihan judul tersebut diambil karena dua nama itu cukup melekat dengan Pure Saturday, khususnya Elora, yang diakui olehnya menjadi lagu dan album favorit dari Pure Saturday. Penulis yang juga berprofesi sebagai jurnalis musik ini mengaku jika ini kali pertama dia menulis buku dalam format novel.

Ada tantangan tersendiri, terutama saat menuliskan plot cerita yang berhubungan dengan lagu- lagu atau lirik yang ditulis Pure Saturday. Terlebih gaya menulis novel banyak yang bergaya naratif. Cukup berbeda dengan gaya menulis artikel yang deskriptif”, ujar Wenky.

Selain itu, Wenky juga menambahkan harapannya agar karya Pure Saturday bisa terus hidup dengan cara apapun kita menikmatinya, baik lewat musik atau pun buku dalam format novel seperti yang dibuatnya.

Pre Order buku “Gala & Elora” dibuka mulai tanggal 25 Mei – 25 Juni 2023. Dalam pre order ini pembeli akan mendapatkan bundling buku ditambah totebag yang juga sudah ditandatangani para personil Pure Saturday seharga 125 ribu rupiah. Untuk info selengkapnya bisa cek di instagram @bukugaladanelora dan juga instagram @puresaturdaybdg

Pre order buku bisa melalui tautan berikut ini: https://bit.ly/Gala_Elora

 

BACA JUGA - Buku “Don’t Read This!” : Pencarian Zona Nyaman Ala Prabu Pramayougha

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner