Resah akan Vandalisme dalam Kota, ZZEA Rilis MV Terbaru

Sumber Foto : Diambil dari rilisan pers ZZEA

“Corak Di Penjuru Kota" mencoba mewartakan keadaan ruang publik yang carut marut secara estetika, keamanan, dan kenyamanan bagi para pengguna jalan

Tak dapat dipungkiri bahwasanya pola kreasi dari para musisi/band di awal tahun 2024 ini memang tengah menggelora. Semua itu terlihat dari arus kabar rilisan-rilisan terbaru dari para musisi/band yang saling berlomba unjuk kualitas. Salah satu yang ikut dalam memamerkan pola kreasi di awal tahun ini adalah ZZEA, lewat sajian MV single “Corak Di Penjuru Kota”.

“Corak Di Penjuru Kota" mencoba mewartakan keadaan ruang publik yang carut marut secara estetika, keamanan, dan kenyamanan bagi para pengguna jalan. Terutama di tahun politik seperti ini, banyak APK (Alat Peraga Kampanye) yang mana selain menjadi polusi visual di seluruh penjuru desa maupun kota, juga kerap menelan korban hingga merenggut nyawa. Tentu dengan kejadian ini, turut menimbulkan pertanyaan mengenai standarisasi terkait vandalisme dan batasannya di mata hukum dengan melihat realita yang ada.

MV "Corak Di Penjuru Kota" dirilis pada 10 Februari 2024. Dalam pengerjaannya, skrip MV ini dikerjakan secara kolektif. Dibintangi oleh Gigih Pijar dan Wisnu Aji juga didukung oleh para personil ZZEA. Disutradarai oleh Luthfi Satria yang juga merupakan produser EP Senaaang yang dirilis 2023 lalu, dibantu oleh Deden Ramadhan sebagai cameraman sekaligus editor.

ZZEA sendiri merupakan grup musik Pop alternatif yang terbentuk pada Tahun 2022 di Bandar Lampung, Lampung, Indonesia. Beranggotakan Reyhan (Vocal), Fadjri (Rhythm Guitar & Back. Vocal), Bagus (Lead Guitar) dan Alif (Bass). ZZEA mencoba memadukan kesederhanaan notasi nada Pop alternatif dengan spektrum lirik yang lebih luas meliputi perasaan senang, sedih, kecewa, amarah dan bahagia yang diwartakan secara metafora, melankolis dan naif.