HMGNC Mampu Lepas Dari Tuntutan Jaksa Lewat Karyanya

Gebeg yang saat itu menjadi pembela, didaulat untuk mendampingi HMGNC menjadi terdakwa, mengingat Gebeg pernah menjadi bagian dari HMGNC, sebagai drumernya. Uniknya, Eddi Brokoili, yang asalnya bertindak sebagai Panitera, bergabung bersama Yoga menjadi Pembela HMGNC. Kericuhan pun terjadi, ketika banyak perdebatan dilontarkan di area persidangan. Salah satunya tentang genre musik elektro, yang dijadikan bahan dakwaan kala Pidi Baiq dan Budi Dalton menghubungkan itu dengan sekolah STM, jurusan elektro. Patahan logika yang dilontarkan jaksa penuntut jadi bahan perdebatan yang alot, dan banyak diselingi argumen-argumen jenaka.

Berlanjut pada dakwaan berikutnya, ketika HMGNC diminta mempertanggung jawabkan karya musiknya. Hal ini dijelaskan dengan runut leh Dina, ketika band ini memulai semuanya dari tahun 2002. Ketika itu instrumen penunjang yang dipakai HMGNC membuat lagu masih menggunakan software fruityloops. Pembahasan tentang ornamen musik elektronik ini, memancing sebuah pertanyaan dari Budi Dalton, tentang bagaimana HMGNC menghadirkan “rasa” dalam lagunya, dengan cara mereka meramu musik elektronik, lewat alat seperti synthesizer?

Lontaran pertanyaan dari Budi Dalton tersebut berdasar pada karakter instrumen synthesizer sendiri, yang bisa dikatakan kurang dinamis, dibanding alat musik konvensional seperti gitar misalnya, dimana pemain dan instrumen musiknya bersentuhan langsung, sehingga “rasa” itu terbangun dari sana. Pertanyaan menarik ini dijawab dengan jawaban yang juga menarik oleh Dina, pemain synthesizer HMGNC. Dia menjawab jika pada proses penciptaan lagu di HMGNC, olahan “rasa” itu dihadirkan ketika proses penciptaan lagu belum masuk pada tahap pengisian aransemen musik synthesizer. Namun proses olahan rasa itu sendiri dihadirkan pada bentuk awal lagu, ketika lagu masih dalam keadaan “telanjang”, dengan hanya iringan bunyi piano saja. Dari sana nyawa sebuah lagu yang dibuat HMGNC dibangun. Sampai akhirnya penambahan bunyi synthesizer dan suara sampling lainnya, dihadirkan belakangan sebagai pemanis lagu tersebut.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner