Gairah Kebersamaan Terpancar di DCDC NGABUBURIT EXTRA KAB. BANDUNG

Sumber Foto: Agung & Tantri

DCDC NGABUBURIT EXTRA KAB. BANDUNG berlangsung meriah. Meski sempat diguyur hujan, namun semangat yang ditunjukkan oleh para talent dan penonton mampu menjadikan gelaran ini sukses dihelat dengan atensi yang luar biasa

DCDC NGABUBURIT EXTRA kini sudah sampai di titik keempat yaitu Kabupaten Bandung. Berlokasi di Sabilulungan, Soreang, kebaikan dan kebahagiaan yang dibawa dalam gelaran ini terus berlanjut. Langit mendung masih mewarnai langit, namun segala hal positif masih terus digelar.

Seperti biasa, duo host, Ayushi dan Eddi Brokoli membuka sore hari sekaligus menyapa Coklatfriends yang hadir di area. Melanjutkan kebaikan yang sudah dilakukan dari titik pertama, Eddi mengajak para talent untuk melakukan kegiatan Social Investment. Dan kali ini, Social Investment dilakukan di Pondok Pesantren Riadul Mubtadi-in Daarus Salam, di mana DCDC memberikan sedikit keperluan yang dibutuhkan oleh pihak Pesantren.

Memulai aktivasi musik, Thursday Evening tancap gas memainkan karya-karyanya. Membawa unsur musik Emo, Thursday Evening mampu menunjukkan potensinya, di mana secara musikalitas, band ini tampil dengan kualitasnya. Dan karenanya, DCDC NGABUBURIT EXTRA memilih Thursday Evening sebagai pembuka di titik Kabupaten Bandung. Kurang lebih 5 lagu mereka bawakan, dan dengan warna musik yang mereka bawa, mampu menebalkan rasa ketika hujan mengguyur area.

Selepas itu, Yacko mulai memanjangkan sore dengan penampilannya yang enerjik. Meskipun diguyur gerimis, Yacko masih tampil membara seperti biasanya. Semangat yang ia bawa nampaknya menular ke arah penonton, yang mana hujan tidak menghentikan mereka untuk menyaksikan Yacko beraksi di atas panggung. Lagu "Sound of Kretek" masih menjadi amunisi pembuka, dan nampaknya lagu ini menjadi perkenalan yang mudah diingat bagi penonton. Selanjutnya Yacko membawakan lagu yang penuh rasa emosional, yaitu lagu "Tell Your Story". Lagu tersebut mengandung makna mendalam antara hubungan seorang ibu dan sang anak. Di lagu "High", di sini Yacko berkolaborasi bersama Tuan Tigabelas. Keduanya saling beradu Rhymes Hip-hop. Dan lagi-lagi spirit yang ditunjukkan Yacko dan Tuan Tigabelas mampu memberikan suntikan semangat meski di tengah derasnya hujan. Sebagai penutup, Yacko membawakan lagu "Bebas" dari Iwa K, dan acara dilanjutkan dengan sesi buka bersama.

Mengisi waktu break, di titik keempat ini ada perbedaan dengan titik sebelumnya. Terdapat aktivasi Podcast yang digelar oleh Noice. Sumbu Pendek Podcast menjadi pengisi dalam Podcast ini, dengan Tuan Tigabelas dan Satria NB sebagai narasumbernya. Di sisi lain, Ayushi dan Eddi Brokoli mengajak para penonton untuk ikut dalam games Giant Pong. Yang menjadikan games ini diminati banyak peserta adalah hadiah uang tunai bagi setiap juaranya. Games ini memang terlihat simple, di mana peserta harus memasukkan bola ke dalam ember dengan cara dipantulkan. Namun ketika dicoba, tak sedikit peserta yang gagal. Tak berhenti di situ, games Capit Extra pun turut mengundang rasa penasaran penonton. Hanya dengan menunjukkan produk Djarum Coklat, penonton sudah bisa mencoba games ini, dan bila berhasil penonton akan mendapatkan hadiah uang tunai. Setelah itu acara dilanjutkan dengan break Isya dan Tarawih.

Membuka malam, NGB Project kembali beraksi unjuk kemampuan meramu musik. Perpaduan apik dari DJ E-ONE dan Gebeg mampu menghasilkan sajian musik elektronik yang padat dan dibumbui dengan gebukan drum gebeg yang ikonik. Di tengah penampilan NGB Project, Tuan Tigabelas tiba-tiba muncuk dan mulai berkolaborasi, tak lama, namun apa yang mereka sajikan sangat berkelas. Lalu di akhir, DJ E-ONE dan Gebeg saling unjuk skill, di mana DJ E-ONE tampil solo dengan bebunyian Hip-hop yang kompleks penuh warna, dibalas oleh Drum Solo yang sangat eksploratif lengkap dengan gimmick di dalamnya.

Disela-sela menuju penampilan selanjutnya, aktivasi Lelang Extra dilakukan yang dipandu langsung oleh Ayushi dan Eddi Brokoli. Baju DCDC NGABUBURIT EXTRA menjadi barang yang dilelang. Namun yang menjadi baju ini spesial adalah tanda tangan seluruh talent yang tertera di baju tersebut. Yang menjadi titik Kab. Bandung ini spesial adalah pertarungan lelang yang sengit. Di sesi pertama, lelang produk Djarum Coklat mencapai angka 70 bungkus. Dan di sesi kedua mencapai 107 bungkus. Artinya titik ini menjadi rekor untuk DCDC NGABUBURIT EXTRA dari tiga titik sebelumnya.

Melanjutkan malam, giliran Tuan Tigabelas yang memberikan energinya di atas panggung. Di awal lagu, Tuan Tigabelas dan Mr. Nobody tanpa basa-basi menaikkan tensi malam menjadi lebih meriah. Tak lama, Yacko muncul dan mulai berduet, saling mengisi bagian RAP dengan Tuan Tigabelas dan Mr. Nobody, yang disokong dengan isian musik dari Indra Domdom. Lagu "Rumah" turut dinyanyikan, perlahan para penonton mulai hanyut dalam alunan musik Hip-hop yang dibawa. "Awas Ada Setan" pun turut masuk dalam jajaran songlist Tuan Tigabelas, yang mana lirik "Astaghfirullah hal adzin" menjadi hook yang terus silantangkan oleh penonton. Sebelum akhir penampilan, Tuan Tigabelas mulai mrmbawakan salah satu amunisi utamanya yaitu "Move", dan di sini geliat penonton tambah berapi-api. Puncaknya terdapat pada lagu "Last Roar", bebunyian lagu adat terdengar di intro, menjelma menjadi sebuah pengantar yang ajaib. Terlebih pesan tentang langkanya Harimau Sumatera begitu lantang disuarakan dalam lagu ini. Dari sisi penonton, euforia menjadi nilai utama penampilan Tuan Tigabelas malam ini. Dan secara keseluruhan, Tuan Tigabelas mampu memperpanjang malam dengan penampilan yang sarat makna.

Masuklah ke penampil yang paling ditunggu, Alone at Last. Kerumunan langsung memadati area depan panggung, dan lagu pertama, "Muak Memuja" mulai dimainkan. Gemuruh penonton semakin memuncak ketika Yas memasuki panggung, yang secara spontan penonton turut lantang ikut bernyanyi. Kegilaan berlanjut di lagu "Jiwa". Emosi yang dipancarkan para penonton disalurkan melalui 'sing a long' penuh spirit yang menggebu-gebu. Selanjutnya Alone at Last membawakan lagu terbarunya, "Ruang Sepi", sekaligus memperkenalkan secara langsung lagu itu ke telinga yang lebih luas. Dan terakhir, spirit berapi-api mencapai titik klimaks ketika lagu terakhir, "Takkan Terhenti Di Sini" dibawakan. Teriakan penonton semakin menjadi, lagi-lagi euforia penuh kegembiraan tercipta, membentuk satu kesan yang akan tertancap di memori selamanya.

Akhir aktivasi musik ditandai dengan masuknya semua talent ke atas panggung dan mulai menyanyikan anthem "Djangan Berisik, Berbeda-beda Bersama-sama" dan di akhir sesi foto bersama dilakukan.

Di penghujung acara, diakhiri dengan aktivitas "Cooking Challenge" di mana setiap talent dibagi menjadi beberapa kelompok dan ditantang untuk memasak. Sesi ini cukup seru, para peserta saling usil satu sama lain. Setelah masakan siap, setiap masakan akan dinilai oleh duo host Ayushi dan Eddi Brokoli, dan dalam Cooking Challenge di titik ini dimenangkan oleh Yacko & DJ E-ONE.