Membakar Batas Maksimal, 10 Finalis WMBI 2019 Tampil Habis-Habisan

Setelah berkelana dari Kediri, Surabaya, Bogor hingga Lampung, ‘perjalanan’ kembali memutar haluan menuju Bandung, lewat sebuah band, yang pada tahun sebelumnya masuk menjadi 10 besar finalis Wacken Metal Battle Indonesia 2018. Yup, mereka adalah Kaluman. Band yang bisa dibilang merupakan anak kandung dari band Jasad (karena didalamnya berisikan Ferly dan Oki) ini, tampil dengan volume maksimal, bahkan mungkin sampe mentok, mengingat musik yang mereka sajikan secara sound terasa begitu menggelegar. Olahan musik yang dipresentasikan maksimal tersebut seakan menjadi cara mereka untuk menyelamatkan “wajah” musik cadas Bandung, dengan citra yang kadung melekat sebagai kota dengan komunitas metal terbesar di dunia.

Dengan Ferly (gitar) dan Oki (drum) yang bertugas membawa tensi tinggi pada balutan musik dari Kaluman, Aries sang vokalis meneruskannya dengan lontaran suara yang juga ada dalam tensi tinggi, serta tampilan visual yang mengancam, namun masih menyisakan sedikit lelucon (terutama jokes tentang kepanjangan Kaluman yang menurutnya adalah gabungan dari kata Kasep (tampan dalam bahasa sunda-red), Lucu, dan Manis), untuk mencairkan suasana. Selanjutnya, beberapa kali Aries menginstrusikan para penonton untuk membuat circle pit, hingga hal tersebut diamini dan membuat area sekitar panggung menjadi meriah.

Satu hal lainnya yang kiranya sayang jika tidak dituliskan adalah saat Aries tampil dengan topeng berukuran besar, yang mungkin awam melihatnya sebagai sesuatu yang otentik, atau masih berhubungan dengan khasanah budaya Indonesia. Cukup menarik untuk sebuah gimmick, yang nyatanya memang sanggup membuat dirinya menjadi central of attention di atas panggung. Usai penampilan dari Kaluman, acara dihentikan sejenak untuk menghormati umat muslim melaksanakan ibadah shalat Ashar.